22 TKI Ilegal Tujuan Arab Saudi Dicegat Petugas PLBN Entikong
ENTIKONG – Imigrasi Kelas II Entikong mencegah keberangkatan 22 orang calon TKI non prosedural asal Makassar, Jawa Timur dan Mataram.
“Mereka ini diduga kuat akan bekerja tanpa dokumen resmi. Ada juga yang akan ke Timur Tengah,.
Dipilihnya jalur darat oleh calon TKI ini karena ketatnya pemeriksaan di bandara. Sehinggga mereka berusaha mencari alternatif lain supaya bisa masuk ke Malaysia.
Sekarang khususnya keberangkatan ke luar negeri terutama melalui bandara ketat sekali diperiksa. Calon tki ilegal jelas akan terdeteksi. “22 orang ini diamankan dalam waktu yang berbeda tetapi dihari yang sama, rabu kemarin,” jelas Herri Prihatin.
Berdasarkan keterangan mereka kepada petugas Imigrasi Entikong, dari Jakarta diberangkatan ke Pontianak kemudian ke Entikong menggunakan bus antar negara. Hanya saja calo tki ini sama sekali tidak mengenal penjemputnya. Bahkan nama yang akan menjemput juga mereka tidak kenal.
Diamankanya 22 calon tki non prosedural menguak modus baru dimana ada 8 yang akan bekerja ke Timur Tengah. Modus untuk mengelabui petugas dokumen pasport yang ada visa kerjanya di lepas. Sehingga terkesan mereka hanya berkunjung ke Sarawak. Petugas di pintu pelintasan PLBN Entikong curiga dimana salah satu lembar pasport terlihat ada bekas visa kerja setelah didesak salah satu pemilik pasport mengakui jika mereka memang hendak bekerja di luar negeri khususnya Arab Saudi.
“Malaysia hanya menjadi tempat transit sambil menunggu keberangkatan ke Arab Saudi,” beber Herri Prihatin. Sejak Febuari hingga Mei 2017, sudah 29 orang calon TKI non prosedural yang ditunda keberangkatanya dari PLBN Entikong.(Sri S)