Wujud Nyata Sinergis Koramil 14 dan Polsek Plosoklaten Bantu Pembangunan Mesjid
berantasnews Kediri
Perhatian terhadap tempat-tempat ibadah tidak hanya sekedar wacana dan angan-angan belaka. Hari ini Koramil 14/Plosoklaten bersama Polsek Plosoklaten serta masyarakat membantu pembangunan Masjid Karomah yang terletak di Desa Kayunan Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri.
Hal ini juga membuktikan hubungan yang sinergis antara TNI, Polri dan masyarakat di wilayah Plosoklaten tanpa memandang perbedaan satu sama lain, mereka bahu- membahu bekerja sama bergotong royong membangun sebuah tempat ibadah.
Hubungan yang sinergis antara TNI/Polri di wilayah ini sangat berpengaruh di masyarakat setempat karena peranan TNI/Polri di masyarakat sangatlah penting dan ini juga membuktikan bahwa semboyan TNI “lahir dari rakyat dan untuk rakyat dan Polri sebagai pelindung, pengayom dan sebagai mitra masyarakat sudah terwujud ” sehingga tercipta rasa aman, nyaman dan tentram. Semoga hal ini dapat di contoh oleh wilayah-wilayah lainnya di Indonesia sebagai salah satu pemersatu bangsa.
“Masjid Karomah sebenarnya sudah ada sejak dulu, cuma saat ini struktur bangunannya lebih dipercantik lagi juga diperluas maju ke depan, sekaligus membongkar tempat wudhu yang dulunya kurang enak dipandang, ke depan akan berubah menjadi berlapis keramik”. Kata Danramil Plosoklaten Kapten Inf Joko Maryadi, Selasa 15 Desember 2015.
Masjid Karomah sendiri sebenarnya berdiri di atas Tanah Wakaf dan mampu menampung sekitar 300 jama’ah. Bangunan yang semula sejajar dengan tanah di sekitarnya, bagian sekitar masjid ditinggikan sedangkan lantainya masih tetap seperti semula, hanya bagian depan pintu masuk yang berubah total.
“Mumpung hujannya masih sekedar numpang lewat, kita percepat pembangunan masjid ini, toh nantinya semua itu untuk kepentingan warga disini. Saya sendiri sudah berjanji kepada Pak Danramil (Plosoklaten), usai Pilkada Kediri, seluruh anggota Polsek Plosoklaten akan membantu percepatan pembangunan masjid ini”. Ungkap Kapolsek Plosoklaten AKP Samsul Huda.
Masyarakat Plosoklaten sangat berharap masjid ini bisa digunakan sebelum tahun baru tiba, apalagi lantai dalam masjid sudah rampung sekitar 90%, hanya saja penerangan di dalamnya masih belum terpasang. Papar warga setempat. (B-01)