PJB Launching Green Power Plan Cirata : Komitmen Peduli Lingkungan Melalui Energi Terbaru

Purwakarta – Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata merupakan PLTA terbesar di Asia Tenggara. PLTA ini memiliki konstruksi Power House di bawah tanah dengan kapasitas 8×126 Megawatt (MW) sehingga total kapasitas terpasang 1.008 Megawatt (MW) dengan produksi energi listrik rata-rata 1.428 Giga Watt-hour (GWh) per tahun.

PT Pembangkit Jawa Bali (PT PJB) adalah salah satu anak perusahaan PT PLN (Persero) yang di kelola oleh BPWC (Badan pengelola waduk cirata). Telah meluncurkan program Green Power Plant yang launching pada hari rabu 24/05 di Cirata.

Launching tersebut di hadiri setidaknya oleh 250 undangan, termasuk diantara yaitu Dirjen pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Karliansyah , Kadiv K3L PT PLN (Persero) Helmi Najamuddin, Direktur utama PT PJB Iwan Agung Firstantara.
“Kepedulian kami terhadap aspek K3L, kami manivestasikan dengan melakukan Roll Out program-program K3L. Bahwa PT PJB adalah Perusahaan yang ramah lingkungan, kami buktikan dengan mengimplentasikan Green Power Plant di unit pembangkit PT PJB” pungkas Iwan Agung Firstantara dalam sambutannya.

Dikatakannya Green Power Plant Cirata ini mengangkat suatu konsep yang dinamakan “CINTA : Cirata Nature Technology dan Adventure” yang meliputi 4 sub

1. “CINTA” Education sebagai bentuk kepedulian kami terhadap pendidikan pada generai negeri ini. Implentasi melalui DCC (Dam Control Center) dan kampus PJB Academy Cirata

2. “CINTA” Sustainable Technology pengembangan tecnologi berkelanjutan dalam bisnis pembangkit Listrik. Telah kami implentasikan melalui hydro power plant ini sendiri dan solar photovoltaic

3. “CINTA” Conservation terhadap konservasi lingkungan hidup di kawasan Unit Pembangkit, Bendungan dan Waduk Cirata. Implentasi di Agroforestri

4. “CINTA” Lokal Communities, pengembangan potensi lokal termasuk sumberdaya masyarakat. Implentasi melalui kegiatan CSR kerajinan eceng gondok BPWC dan tas daur ulang sampah UP Cirata.

Selain itu, dilakukan kunjungan di area pembangkit Listrik PT PJB UP Cirata, termasuk program Green Power Plant Cirata. Lokasi tersebut diantaranya, Dam Control Center (DCC), Power House PLTA dan PLTS. DCC merupakan pusat Kontrol dan monitoring Bendungan Cirata, Power House PLTA Cirata dimana undangan di perkenalkan dengan sistem pengoprasian PLTA yang ramah lingkungan. Dan PLTS Cirata sebagai riset energi baru, menjadi lokasi kunjungan terakhir dalam rangkaian acara Green Power Plant Cirata, PLTS Cirata menerapkan teknologi panel Surya jenis thin film dengan daya terpasang sebesar 1MW. Hal ini menjadikan PLTS Cirata yang terbesar di Pulau Jawa.

Puncak peresmian Green Power Plant di tandai dengan penandatanganan prastasti, dan disertai dengan rangkaian kegiatan pelestarian lingkungan hidup, penanaman pohon endemik dan pelepasan burung merpati di Agroforestry PT PJB.
(ade muhidin)