AMPI Umumkan Kepengurusan Periode 2016 – 2021

Jakarta – Setelah memilih Dito Ariotedjo sebagai Ketua Umum terpilih untuk periode 2016-2021 pada awal September kemarin, Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) akhirnya merampungkan rapat formatur dan mengumumkan para pimpinan dan pengurus organisasi pada Jumat, 9 Desember 2016 di Gedung Karya 1, DPP Partai Golkar.

Sebagai ormas kepemudaan dibawah Partai Golkar, AMPI diharapkan dapat menjadi garda terdepan merebut pemilih pemula. “ Karena itu sebagian besar kepengurusan saat ini merupakan representasi generasi yang dimana anggotanya kelahiran diatas tahun 1980 hingga 1995.” Ujar Dito Ariotedjo.

Kepengurusan AMPI pada periode saat ini memang diisi oleh anak-anak muda yang berprestasi dan memilik potensi untuk menjadi pemimpin partai kedepannya. Terbukti Ketua Umum terpilih Dito Ariotedjo yang usianya baru 27 tahun dan Sekretaris Jendral, Andi Akbar Laluasa usianya pun baru menginjak 28 tahun. “Ini merupakan komitmen AMPI sebagai ormas kepemudaan Partai Golkar untuk memenuhi undang-undang kepemudaan dimana mewajibkan pengurus organisasi kepemudaan berusia dibawah 30 Tahun.” Tandas Dito.

20161209_182003

“Tentunya, ada juga pengurus senior yang masuk dalam kepengurusan saat ini sebagai kunci kesinambungan antara generasi muda yang baru masuk AMPI dengan pengurus yang sudah berpengalaman.” Ujar Akbar, Sekjen AMPI.

Akbar berharap kepemimpinan AMPI kedepan mampu mengkonsolidir organisasi secara internal, menghidupkan lagi mesin-mesin organisasi di daerah yang sudah passif dan stagnan melalui program-program keorganisasian dan komunikasi yang intensif. Dengan menghidupkan kembali mesin politik AMPI, akan meningkatkan posisi tawar AMPI dalam menopang kerja Golkar sebagai sarana penyaluran politik resmi AMPI.

Mengingat Pileg dan pilpres 2019 hanya tiga tahun kurang, tentunya reposisi kepemimpinan AMPI kedepan harus mampu melakukan rekrutmen calon pemilih potensial baik dari kalangan pemilih pemula, pemuda, maupun PNS.

Karena bentuknya yang berupa ormas, maka AMPI lah yang bisa menjadi ujung tombak Partai Golkar untuk dapat merebut pemilih pemula dan kepemudaan. Ormas yang telah berusia 38 tahun ini memiliki struktur tidak saja di seluruh provinsi tapi sampai ke tingkat kabupaten hingga kecamatan di seluruh Indonesia.

AMPI adalah wadah bertumbuh kembangnya kader-kader muda yang berorientasi karya kekaryaan untuk pembaharuan, kekaryaan dan kerakyatan yang manusiawi (Tri Karya AMPI). Artinya AMPI memiliki tugas dan tanggungjawab untuk mencetak kader yang teruji. Kader yang memiliki semangat pembaharuan yang inovatif. Berbuat berdasar karya nyata secara profesional dan bertanggungjawab. Mengedepankan kepentingan rakyat daripada kepentingan kelompok dan pribadi. Itulah inti dasar kader yang berwawasan nasionalis. Harapan besar dan cita-cita ideal seperti itulah yang menjiwai komponen kepemudaan yang berkumpul di Pandaan, Jawa Timur, mengeluarkan Deklarasi Pandaan, 28 Juni 1976, sebagai cikal bakal berdirinya AMPI.

CATEGORIES
TAGS
Share This