LSM JMPD : Pengecoran Jaling Cikoronjo, LPB nya Dicampur Puing Bata Merah
Bekasi – Pekerjaan jalan lingkungan (Jaling) yang berlokasi di Kampung Cikoronjo RT001/005 Desa Sindangmulya Kecamatan Cibarusah sumber dana APBD Perubahan tahun 2017 pada Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kab. Bekasi disoal warga. Pasalnya, warga menilai pekerjaan pengecoran jaling tersebut asal-asalan bahkan untuk LPB nya saja di campur dengan puing bata merah.
Diungkapkan Lili Suheri, Ketua Divisi investigasi LSM Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi (JMPD), dirinya mendapat laporan dari warga sekitar, bahwa pekerjaan pengecoran jaling Cikoronjo amburadul dan LPB nya dicampur dengan puing bata merah.
”Setelah mendapat laporan dari warga saya bersama tim langsung turun ke lapangan, ternyata benar adanya, LPB nya dicampur dengan puing bata merah, tebal tingginya kurang dari 10 cm,” tandasnya kepada berantasnews Sabtu 23/12/2017.
Diungkapkan Lili, pekerjaan pengecoran tersebut tidak ada papan nama proyek kaya pekerjaan siluman sehingga warga tidak mengetahui berapa nilai anggarannya dan CV apa pelaksananya.
”Pada saat pelaksanaan pengecoran, itu tidak ada pengawas dari Dinas terkait, konsultan dan PPTK pun tidak ada, apa kerja mereka?, seharusnya ketika ada pelaksanaan pekerjaan pengecoran ada dilapangan !! ‘jangan makan gaji buta,” tegasnya.
Bahkan Lili mengancam akan melayangkan surat resmi dan langsung menghadap Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi H. Jamaludin agar perusahaan (CV) yang mengerjakan Jaling Cikoronjo di blaclist.
”Pekerjaan Jaling Cikoronjo sangat amburadul, ini bukan katanya, saya dan tim mantau langsung ke lapangan. Ini merupakan bukti penghinaan terhadap amanat pembangunan untuk masyarakat. Saya segera akan melayangkan surat resmi ke Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi bersama data yang ada. Saya akan sampaikan langsung ke H. Jamaludin, agar perusahaan yang tidak becus kerja seharusnya di blacklist saja,” tandas pria selaku anggota BPD Sindangmulya tersebut. (sr)