MIDJI – NORSAN Targetkan Pemerataan Lapangan Kerja
Pontianak – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar dengan nomor urut tiga, Sutarmidji – Ria Norsan akan melakukan pemerataan lapangan pekerjaan, jika terpilih menjadi pemimpin Kalbar untuk lima tahun mendatang.
“Jika kami nanti terpilih, maka akan melakukan pemerataan lapangan pekerjaan di kabupten/kota di Kalbar,” kata Sutarmidji, Sabtu (21/042018).
Ia juga menjelaskan, selama ini masyarakat Kalbarmengeluhkan jika daerah mereka tidak tersentuh oleh pembangunan, akibatnya banyak masyarakat yang hidup di bawah rata-rata kesejahteraan.
“Selama ini, jika orang berbicara masalah pengangguran di Kota Pontianak dan menuturkan kalau yang menganggur adalah warga Pontianak, padahal sejatinya ia tidak pernah membaca data dan tidak mengetahui pangkal permasalahan yang ada,” ungkapnya.
“Menurut data BPS, mencatat penganggur sekitar 23 ribu di Pontianak, padahal bukanlah seluruhnya warga Pontianak, melainkan warga kabupaten/kota lainnya.
“Mereka yang kuliah atau menuntut pendidikan di Pontianak, setelah selesai rata-rata enggan kembali ke daerahnya karena di daerahnya susah mencari lapangan kerja, sehingga menunggu lapangan kerja di Pontianak atau berkreasi dengan skil yang dimiliki,” ujarnya.
Lanjutnya “Kota Pontianak sebagai barometer Kalbar bahkan Indonesia, menjadi pusat pendidikan di Kalbar, jadi hampir seluruh warga kabupaten/kota di Kalbar menuntut pendidikan di Pontianak dan sebagian daerah Kepulauan Riau seperti Natuna dan sekitaran, katanya.
“Mengapa di Pontianak tercatat 23 ribu pengangguran. Dari angka itu, malah banyak yang merupakan warga luar yang mengadu nasib di Pontianak, setelah lulus dari pendidikan dan enggan kembali ke daerahnya,” kata Sutarmidji.
“Untuk di Kota Pontianak lapangan kerja sudah cukup banyak, Bahkan memberikan kemudahan pada investor dalam membuka lapangan kerja. Tapi tetap dalam koridor aturan yang berlaku, mulai dari perizinan serta kebijakan lainnya,” “Sehingga, sektor perhotelan tumbuh pesat dalam lima tahun terakhir, dan banyak menyerap tenaga kerja, Maka pemerataan lapangan kerja yang akan kami dilakukan dan bukanlah malah membiarkan masyarakat menumpuk di perkotaan,” ujarnya. (Tim/S.az)