Penyandang Disabilitas Juga Punya Potensi Untuk Menjadi Wirausaha
Jakarta – Kementerian Koperasi dan UKM terus mendorong upaya untuk meningkatkan jumlah wirausaha di tanah air. Diantaranya melalui berbagai program pelatihan untuk memberi pembekalan di bidang kewirausahaan bagi berbagai kelompok masyarakat termasuk bagi masyarakat berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas. Demikian disampaikan Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM, Rulli Nuryanto, SE. MSi pada acara Pembukaan Pelatihan Kewirausahaan Bagi Penyandang Disabilitas di Kabupaten Gunung Kidul, provinsi DI Yogyakarta tanggal 30 Agustus 2018.
Masyarakat berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas ini mempunyai hak yang sama dengan anggota masyarakat lain untuk disentuh program program Pemerintah. Apalagi dari info yang diperoleh ada cukup banyak penyandang disabilitas ini yang memiliki potensi untuk menjadi wirausaha, demikian Rulli menambahkan. Untuk di kabupaten Gunung Kidul ini potensi yang dimiliki oleh mereka adalah di bidang pembatikan, menjahit dan kuliner atau boga.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gunung Kidul Widagdo, S.Sos, M.Si dan Ketua Yayasan Tunas Krida Harapan Bangsa Drs. Sumedi dan para pendamping dari para penyandang disabilitas.
Dalam kesempatan yang sama Widagdo mengatakan bahwa jumlah penyandang disabilitas di kabupaten Gunung Kidul berjumlah sekitar 7.700 orang. Pelatihan semacam ini tentu perlu dalam upaya membantu kemandirian mereka dan berharap dapat terus dilanjutkan. ( agus )