Polda Metro Jaya Mengungkap 11 Jenis Kasus Yang Menonjol Sepanjang Tahun 2015

Jenis kejahatan itu ialah :
1. Pembunuhan,
2. Penganiayaan Berat (anirat),
3. Pencurian dengan pemberatan (curat),
4. Pencurian dengan kekerasan (Curas),
5. Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor),
6. Kebakaran,
7. Perjudian,
8. Pengancaman,
9. Pemerkosaan,
10.Narkoba, dan
11.Kenakalan remaja.

Hal itu disampaikan Kapolda Metro Jaya pada acara refleksi akhir tahun Polda Metro Jaya di Jakarta.

Menurut Kapolda Metro Jaya, dari sebelas kasus yang menonjol tersebut, terdapat tiga jenis kasus yang mengalami penonjolan jika dibandingkan dengan tahun 2014. “Kenaikan itu, terjadi pada kasus pembunuhan, kebakaran dan juga narkoba, terangnya.

Tak tanggung-tanggung, kenaikan kejahatan jenis pembunuhan meningkat sebesar 20 persen, Sementara diantara 20 persen itu, kasus tindak pidana sebesar 4 persen sedangkan penyelesaian kasus tindak pidana turun menjadi 16 persen.

Kalau untuk kasus kebakaran sendiri dari 26 persen naik jadi 45 persen, dan untuk CT (Crime Total) naik menjadi 6 persen, CC (Crime Clearance) juga naik menjadi 81 persen,” kata Kapolda Metro Jaya.

Namun, berbeda dengan kejahatan jenis pemerkosaan dalam tindak kasus pidana turun menjadi 6 persen tapi penyelesaian kasus tindak pidana meningkat menjadi 34 persen. Sedangkan total di tahun 2014 sebanyak 65 persen dan naik menjadi 93 persen dalam kasus perkosaan.

Kalau kasus Narkoba 94 persen di tahun 2014 dan 93 persen di tahun 2015, tapi dalam CT sendiri naik menjadi 8 persen dan dalam CC sendiri naik menjadi 7 persen, ujar Kapolda Metro Jaya.

Jadi jumlah total keseluruhan dalam 11 kasus yang menonjol pada tahun 2014 sebesar 17.471 CT, dan 13.334 CC, jadi total keseluruhan di tahun 2014 sebesar 76 persen.

Namun, total keseluruhan dalam 11 kasus yang menonjol di tahun 2015 sebesar 15.858 CT, dan 12.218 CC, jadi total keseluruhan di tahun 2015 meningkat sebesar 77 persen. (Div Humas PMJ/BN)