Rindang Indonesia Menggelar Kegiatan Santunan Kepada 200 Anak Yatim Dan Dhuafa
Bekasi – Mendekati detik detik penghujung tahun ini tepatnya Kamis, 31 Desember 2020 Yayasan Rindang Indonesia menggelar kegiatan santunan kepada lebih dari 200 anak yatim dan kaum dhuafa di lingkungan Sekretariat dan Asrama Yatim di Jl. Mangga RT.001/011, Kel. Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi.
Secara simbolis penyerahan santunan berupa berupa bahan pangan dan uang saku kepada 40 anak yatim dan piatu diikuti dengan acara do’a bersama, selebihnya diantar langsung ke rumah-rumah mustahik oleh para relawan.
Ini merupakan bentuk kepedulian Yayasan Rindang kepada sesama yang telah menjadi kegiatan rutin yayasan.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan massa dan implementasi protokol kesehatan.
“Santunan yang diberikan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Yayasan Rindang Indonesia bersama pemerintah dalam mewujudkan peran sosialnya di masyarakat khususnya kepada Yatim dan dhuafa binaan,” kata Ketua Umum Yayasan Rindang Indonesia M. Adhie Pamungkas di sela-sela kegiatan.
Menurutnya, tahun 2020 terasa sangat berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya, pasalnya, tahun ini penuh dengan tantangan, akibat pandemi Covid-19. Namun, dengan spirit kebersamaan, saling membantu dan peduli, tahun 2020 dapat dilalui dengan baik.
“Banyak sekali pelajaran yang dapat kita ambil bersama di masa ini. Semoga, program ini bisa meringankan beban bagi yang membutuhkan, serta memberikan motivasi dan semangat, untuk terus melihat masa depan yang lebih baik lagi, dan sebagai upaya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutur Adhie.
Adhie pada kesempatan itu juga menyampaikan apresiasi kepada para donatur yang telah menitipkan amanah sedekahnya melalui Yayasan Rindang Indonesia sehingga hajat untuk membagikan paket santunan bisa berjalan dengan baik dan kontinyu.
Adhie berpesan kepada panitia untuk mendata ulang warga binaan yang berhak menerima bantuan sehingga tidak ada yang terlewatkan.
“Sesuai dengan visi kami untuk menjadi lembaga yang bermanfaat besar untuk kemanusian,” tambahnya.
“Kesempatan berbagi ini juga sebagai wujud syukur atas rezeki yang selama ini dititipkan baik oleh pengurus maupun donatur sehingga tahun depan bisa lebih banyak lagi bisa memberi manfaat buat yatim & dhuafa binaan serta masyarakat sekitar asrama yatim,” ucap Adhie.
Kegiatan tersebut dihadiri para tamu undangan di antaranya Wakapolsek Pondok Gede AKP J. Pakpahan, S.H bersama Kanit Binmas, kanit Sabhara dan Kanit Intel. Hadir juga Babinsa serta Ketua RW 011.
Ketua Yayasan Rindang Adhie menerima para tamu undangan di ruang tamu sambil menyaksikan pemutaran sejumlah video dokumentasi kegiatan.
Selanjutnya Adihe mengajak Wakapolsek dan rombongan berkeliling melihat langsung setiap sudut ruangan yang ada di Asrama Yatim, mulai dari dapur, ruang makan, ruang belajar, kamar asrama juga ruang pelatihan IT.
Usai selesai meninjau seluruh ruangan, dilanjutkan dengan menemui anak-anak yatim binaan yang sedang melasanakan do’a bersama.
“Kami sangat senang ikut serta kegiatan baksos seperti ini karena merupakan kegiatan kebaikan, dan anak anak para yatim agar selalu semangat belajar terutama penguasaan IT yang fasilitasnya sudah diberikan secara gratis di yayasan rindang ini sesuatu yang mahal jika memperoleh di luar,” ujar wakapolsek.
“Kami sampaikan juga salam dari Bapak Kapolsek sedianya beliau sangat senang untuk hadir namun ada undangan mendadak dari Bapak Kapolres,” tambah Wakapolsek.
Sementara itu, Ketua RW 11 Ristono mengatakan bahwa kegiatan rutin ini adalah untuk kesekian kalinya yayasan Rindang Indonesia mengadakan baksos di lingkungannya yang dirasakan sangat membantu warganya kami khusus nya anak anak yatim dan warga dhuafa.
“Pesan saya tetap taati protokol kesehatan, jangan menganggap remeh, karena covid itu benar benar ada,” tandasnya.
Acara berlangsung dengan lancar dan disermpurnakan dengan do’a bersama yang dipimpin oleh Ustaz Amirudin, dan dilanjutkan dengan pembagian paket santunan kepada anak-anak yatim yang hadir.
Sebelum pulang rombongan wakapolsek kembali meninjau proses pembangunan Mushala yang ada di depan gedung asrama sekaligus memimpin do’a untuk kelancaran dan keberkahan serta kebermanfaatan mushala tersebut.( Sutarno )