Soal Bom Samarinda, Kapolri : Ada Lima Orang Lagi Sudah Ditangkap
BN, Depok – Kapolri Jendral Pol Drs M Tito Karnavian mengaskan bahwa jaringan dari pelaku pelemparan bom molotov di Gereja Oikumene, Kelurahan Sengkotek, Loa Janan, Samarinda, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada hari Minggu (13-11-2016) sudah diketahui.
“Jaringannya sudah diketahui. Ada lima orang lagi sudah ditangkap dan sedang dilakukan pengembangan,” kata Kapolri usai memimpin upacara HUT Korps Brimob ke-71 di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin (14-11-2016).
Menurut Kapolri, pelaku bom ini merupakan pelaku lama yang terlibat dalam kasus bom di Serpong dan bom buku beberapa waktu lalu, yang sekarang bergabung dengan JAT (Jamaah Anshorut Tauhid).
Atas kejadian tersebut, Kapolri meminta masyarakat untuk tenang karena target pelaku bom di Samarinda, menurutnya hanya ingin menimbulkan kekacauan saja.
“Masyarakat diharapkan tenang. Ini pelaku lama yang hanya ingin menimbulkan kekacauan saja, sekarang kita sedang melakukan pengembangan,” Kata Kapolri.