Tiang Listrik Roboh Ke Empang Warga, Satu Tahun Belum Ada Perbaikan Oleh PLN

Kab. Bekasi – Warga Kampung Babakan Lio RT002 RW 003 Desa Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi khawatir dengan robohnya tiang kabel listrik ke empang warga hingga kabelnya terendam air.

“Robohnya itu langsung ke empang warga berikut kabelnya juga terendam air, saat itu saya beserta warga lainnya langsung menarik kabel listrik yang terendam air, kami beserta warga inisiatip gunakan bambu untuk menopang agar kabelnya tidak menyentuh tanah,” kata Ungut warga Kampung Babakan Lio.

Menurut ungut, tiang listrik yang roboh itu ada dua, dan sampai saat ini kabelnya kita topang sementara menggunakan bambu, dirinya bersama warga sering mengganti  bambunya karena patah.

“Kejadian robohnya dua tiang listrik itu sejak tahun 2020, ya udah satu tahun, tapi petugas PLN seakan membiarkan, karena samapi saat ini belum juga ada perbaikan oleh pihak PLN,” ungkap Ungut polos.

Hal senada dikatakan Yasin yang kediamannya dekat dengan tiang listrik yang roboh, dirinya juga sering mengganti bambu ketika patah akibat beban kabel listrik.

“Tiang listrik yg roboh memang tidak jauh dari rumah saya, itu bambu yang dipakai untuk menopang kabel listrik sering patah, khawatirnya ketika listrik sedang nyala, bambunya patah, kita menggantinya juga harus hati-hati takut ada kabel yang robek, kami juga sudah melaporkan ke Kepala Dusun supaya pihak PLN segera memperbaiki dengan mengganti tiang setandar PLN biar kami tidak was-was,” kata Yasin kepada berantasnews Sabtu (26/06).

Sementara itu Kepala Dusun ll Agus mengatakan, dirinya sering mendapat teguran dari warga kapan tiang listrik yang roboh akan diperbaiki oleh pihak PLN.

“Saya sudah sering melaporkan kepada petugas PLN, agar secepatnya tiang itu diperbaiki, itu kan robohnya kalau gasalah bulan Januari 2020, sudah satu tahun dibiarkan, apalagi dua tiang listrik itu robohnya ke empang warga, alhamdulillah warga kompak dan sementara kabelnya ditopang pakai bambu oleh warga, satu titik lagi tiang listrik yang roboh ke empang warga yaitu di Kampung Rancaiga RT 002/003, sampai saat ini dibiarkan tiangnya terendam air di empang warga,” pungkasnya. (sr/bd)