Usai Liputan Komplotan Begal Rampas Motor Wartawan

Bekasi, berantasnews.com Untuk kesekian kalinya aksi brutal komplotan begal sepeda motor terjadi lagi di wilayah Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Kali ini salah seorang awak media cetak bernama Mansur Kabiro media Sinar Pagi Baru jadi korban keganasan komplotan begal sepeda motor Kamis 04/02/2016.

Korban mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU dengan No Pol B 3377 FUP berwarna putih abu- abu dari perkantoran Pemkab Bekasi, hendak pulang menuju ke rumahnya di Kampung Selang RT. 03/03 Desa Cipayung Cikarang Timur.

Di tengah perjalanan korban di hadang oleh para komplotan begal, tepatnya di Kampung Rancamalaka Desa Hegarmanah Kecamatan Cikarang Timur. Korban menceritakan kejadian na’as yang telah menimpa dirinya.

“Sekitar pukul 21:15 wib, saya pulang dari Pemkab Bekasi, sampai di Kampung Rancamalaka Desa Hegarmanah Cikarang Timur, entah dari mana datangnya di depan saya sudah ada empat orang tidak di kenal yang menghadang. Saya sempat ngomong apaan lo ? dari salah seorang dari komplotan begal yang mengenakan jaket levis warna biru yang sudah pudar dengan bersenjatakan pisau lansung menyabetkan pisaunya ke arah kepala saya, untungnya saya masih bisa menghindar,” terangnya.

Menurut pria yang akrab disapa Aceng ini, Saat begal hendak menyabetkan pisaunya untuk yang ke dua kali, dirinya langsung tarik gas motor serta langsung melepas kopling dan motor pun loncat berbarengn dengan dirinya hingga menabrak begal bahkan motor juga terjungkal ke parit.

“Saat itu sempat saya tarik gas motor dan sekaligus koplingnya dilepas hingga motor pun loncat berbarengan dengan saya, dan salah satu motor pun terjungkal ke parit,” tambahnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, saat dirinya loncat dari motor dan langsung mundur, namun begal tersebut berusaha mengejarnya, dirinya terus mundur dan begal yang mengenakan jaket levis bicara ‘Mau ngelawan luh’ sekitar 100 meter dirinya mundur untuk menghindari serangan senjata tajam.

“Saat saya mundur dan tidak dikejar lagi, langsung saya teriak “Tolooong ada begaaal”  namun teriakan saya nampaknya tidak terdengar oleh warga sekitar, hingga akhirnya komplotan begal pergi membawa sepeda motor milik saya, dan saya selamat dari aksi brutal begal,” jelasnya.

Kejadian pembegalan sepeda motor dijalan Bugelsalam ini sudah sering kali terjadi. Saya berharap Polsek Cikarang Timur dan Polresta Kabupaten Bekasi agar segera bekerjasama untuk menangkap dan memberantas komplotan begal yang sering beroperasi di wilayah Cikarang Timur, dan kasus pembegalan sudah dilaporkan ke Polsekta Cikarang Timur dengan nomor : STPL /  / 05 – Ckr Tmr / II / Resta Bekasi. (Sur)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS