Warga Bongan diminta bersabar,Listrik segera dialirkan

Kutai Barat – Pemerintah Kabupaten Kutai barat mengetahui dan dapat merasakan persoalan listrik yang memberatkan masyarakat Bongan, kampung resak, jambuk, resak III, resak kampung yang telah sekian lama mengalami persoalan mendasar yaitu ketiadaan listrik.

“Saat ini listrik hanya dialiri oleh salah satu warga dibagikan kepada yang lainnya dengan biaya yang cukup tinggi antara 500 ribu hingga satu juta perbulan,ini cukup memberatkan masyarakat disana”,ucap Wakil Bupati Kubar H.Edyanto Arkan.SE jumat (06/01/2017) di Bandara melalan melak.

Sehingga Pemerintah ingin ada listrik di situ, juni lalu telah mengundang Pihak PLN dari Balikpapan untuk membicarakan bagaimana membuka listrik disana, jelasnya.

“Pemerintah akan menyiapkan genset berkekuatan mungkin 500 KPA dan meminta PLN mengoperasikan. Pihaknya sudah menyurati PLN namun hingga saat ini belum ada balasannya”,ungkap Wabup.

Jika pihak PLN mengiyakan maka pemerintah akan menganggarkan pembeliaan genset tersebut dan pengoperasiannya adalah pihak PLN, oleh karena itu masyarakat diharap bersabar kita masih menunggu proses dari PLN.

Lanjut Wabup PLN juga pernah menjanjikan akan menarik listrik dari kota bangun menuju bongan dan sekitarnya dan juga dari Tanjung Issuy jadi ini yang masih kita tunggu.

Usaha Pemerintah sudah maksimal tinggal menunggu dari pihak PLN, seandainya segera disetujui ini merupakan kabar baik untuk kita semua, intinya pemerintah siap mendukung prosesnya yang penting listrik dapat mengalir disana, imbuhnya.

Sehingga masyarakat bongan dan sekitarnya dapat menikmati fasilitas listrik dari pemerintah,dalam hal ini ada subsidi jadi tidak perlu bayar mahal lagi, tutupnya.
(Henry Situmorang)