Polri: Makam Imam Samudera dibongkar, itu Hoax
Jakarta – Sebuah video membuat kegaduhan di masyarakat, bukan hanya di dunia maya melainkan juga di dunia nyata. Video yang dimaksud mengabarkan informasi jenazah seorang terduga teroris Imam Samudera dalam kondisi utuh ketika kuburannya dibongkar, bahkan kondisinya disebut tengah tersenyum.
Video berdurasi 3 menit 34 detik menggambarkan pembukaan penutup jenazah diiringi suasana haru dan isak tangis kerabat jenazah. Keganjilan sempat tergambar, bukan hanya jenazah yang masih utuh, namun kain kafan dan adanya plastik yang masih bersih tanpa adanya tanah. Ternyata itu hoax alias bohong. Oknum mencatut nama Imam Samudra, entah apa maksudnya.
Kabar bohong atau hoax itu pun diklarifikasi oleh seorang perempuan yang mengaku sebagai keponakan Imam Samudra melalui sebuah video. Berikut petikan perempuan tersebut:
“Assalamuallaikum warohmatullah wabarakatuh, disini saya sebagai keponakannya almarhum Imam Samudera ingin mengklarifikasi, bahwa pembongkaran makam Imam Samudra adalah kebohongan besar. Bahwa disini makamnya masih terlihat utuh. jadi disini saya ingin memberitahukan bahwa berita itu adalah berita hoax dan tidak benar,” ucapnya.
Pernyataan dilanjutkan oleh pria yang disebut sebagai ketua RT setempat, yakni: “Bahwa saya selaku Ketua RT menyaksikan langsung dengan mata kepala sendiri, bahwa berita itu adalah berita bohong,” imbuhnya.
Kabar bohong itu pun sudah dipastikan pula oleh Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol M Iqbal. Sik. MH. Menurutnya, dalam video yang beredar itu sebenarnya adalah jenazah tahanan teroris yang baru saja meninggal pada 17 Juli 2018, atas nama Yaser bin M Thamrin di RSUD Tangerang Selatan.
“Satu orang tahanan teroris an Yaser bin M Thamrin (alm) meninggal di RSUD Tangsel pada hari Selasa 17 Juli 2018 pukul 19.45 WIB,” demikian petikan rilis yang disampaikan Karo Penmas Polri Brigjen Pol M. Iqbal.Sik. MH.( red )