Bank Ini Makin Gesit Tebarkan Kredit Mikro
Jakarta, berantasnews.com Tahun ini, Bank Mandiri semakin gesit saja dalam menggarap sektor kredit mikro. Hingga Desember 2015, terjadi lonjakan 22,9% menjadi Rp 42,4 triliun. Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas mengatakan, komitmen untuk mengembangkan kredit mikro seiring dengan ketatnya pengawasan. Alhasil, porsi kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) netto bisa terjaga di level aman. Masih kata Rohan, kredit sektor mikro di Bank Mandiri yang berplafon maksimal Rp 200 jutaa, ditebar di hampir 1,1 juta debitur. Di mana, sebagian besar penikmat kredit tersebut adalah pelaku usaha mikro sektor perdagangan.
Dukungan bank pelat merah ini untuk menumbuhkan usaha mikro di tanah air, tak hanya lewat program kredit mikro semata. Bank Mandiri juga menjadi penyalur program KUR (Kredit Usaha Rakyat). Sejak program mulia ini meluncur pada Oktober 2007, kata Rohan, Bank Mandiri tercatat telah menyalurkan Rp 21,68 triliun hingga akhir Desember 2015. Dana ini sampai ke 466.946 debitur KUR Bank Mandiri.
“Dalam menyalurkan Kredit Usaha Mikro dan KUR, Bank Mandiri senantiasa memfokuskan pada optimalisasi jaringan dan nasabah Bank Mandiri agar dapat menjangkau pelaku-pelaku usaha prospektif dan potensial yang mampu memberikan nilai tambah kepada masyarakat,” ucap Rohan di Jakarta, Kamis (28/1/2016).
Rohan bilang, komitmen Bank Mandiri dalam mendorong KUR untuk memajukan sektor perekonomian daerah, tidak main-main. Kamis ini, Bank Mandiri menyalurkan KUR untuk 3 debitur KUR di Karawang, Jawa Barat, melalui acara “Sinergi BUMN”. Di mana, ketiga debitur tersebut, diyakini bisa membangkitkan ekonomi lokal.
Masih kata Rohan, Bank Mandiri juga berniat untuk mendirikan sejumlah kantor cabang dan kios mikro di daerah. Saat ini, jaringan mikro Bank Mandiri meliputi 1.427 unit gerai Mandiri Mitra Usaha, 994 Cabang Mikro, 653 kios mikro, 7 kantor kas dan 6 mobilMU.
“Tahun ini, kami menargetkan penambahan penyaluran kredit agar dapat mencapai target pertumbuhan kredit mikro sebesar 21,6 % dan target 2016 penyaluran KUR sebesar Rp 13 triliun pada tahun ini,” ucap Rohan. (BN)